Tips Scuba Diving Kepulauan Seribu dan Spot Tersembunyi
Agustus 30, 2022Cara Seru Liburan Akhir Tahun di Wisata Pulau Pelangi Berikut
Januari 16, 2023Menikmati satu keindahan alam juga tidak boleh ketinggalan dari konservasi di Pulau Seribu. catatan pulau pelangi jakarta Di sini, ada sejumlah tempat wisata yang bisa digunakan sebagai tempat melihat proses konservasi. Ada yang terbuka untuk umum, dan bisa dijadikan destinasi wisata Anda.
Menghabiskan waktu untuk liburan adalah kegiatan yang sangat diimpikan. Misalnya di Pulau Seribu, Anda bukan hanya bisa menikmati keindahan alam, misalnya pantai, hingga resort. Akan tetapi, kini mulai muncul sejumlah destinasi wisata dengan tema yang berbeda.
Sebut saja tentang tempat wisata konservasi. Tempat konservasi sendiri adalah area yang memang dirancang untuk membuat kehidupan spesies atau jenis makhluk hidup tertentu tetap terjaga. Ini adalah tempat yang tepat untuk membuat sumber daya alam terjaga.
Anda pasti sudah tidak asing dengan sebutan balai konservasi ikan paus, ikan hiu, penyu, hingga terumbu karang. Itu adalah yang kami maksud dengan tempat konservasi. Dan di sini juga, banyak ilmu yang bisa didapat, dan pastinya objek konservasi tersebut tidak punah.
Wisata Konservasi di Pulau Seribu yang Terbuka Untuk Umum
Kalau pada suatu hari nanti Anda akan mengunjungi pulau-pulau di Kepulauan Seribu, maka coba sempatkan sedikit waktu untuk datang mengunjungi balai wisatanya. Di sini, Anda bisa kapan saja melihat proses pengembangan spesies tersebut agar tidak terancam di alam.
Ibaratnya, tempat konservasi ini memberikan kesempatan agar hewan atau tumbuhan itu dapat berkembang biak, dan baru dilepas ke kehidupan lepas. Dengan mengunjungi tempat-tempat seperti ini, banyak edukasi yang bisa didapat, dan ini konservasi di Pulau Seribu:
Konservasi Ikan Hiu
Yang pertama dan tidak boleh Anda lewatkan adalah balai konservasi ikan hiu. Bagi sebagian besar orang, ikan hiu adalah jenis ikan yang sangat menakutkan. Tetapi hiu juga memiliki banyak manfaat untuk kehidupan manusia, dan kehidupan di laut.
Sehingga populasi hiu harus tetap terjaga, seperti di Tempat Konservasi di Pulau Seribu satu ini, lebih tepatnya di Pulau Tidung. Pengunjung dapat melihat proses konservasi ikan-ikan di sini, bahkan pengunjung bisa memberikan makan ke hiu.
Berada di balai konservasi ikan hiu Pulau Tidung ini membuat pengunjung melihat hiu yang sudah lebih jinak. Di sekitar tempat konservasi ikan hiu ini juga terdapat banyak tempat hiburan menarik, serta beberapa spot strategis untuk snorkeling di sana.
baca : Tips Scuba Diving Kepulauan Seribu dan Spot Tersembunyi
Konservasi Penyu di Pulau Seribu
Selain memiliki tempat konservasi hiu, konservasi di Pulau Seribu juga diperbanyak dengan tempat pengembangan penyu. Habitat penyu adalah perairan dingin, dan kepulauan Seribu Utara adalah tempat yang paling banyak untuk melihat penyu.
Menurut sejumlah badan internasional, penyu sisik sudah dalam tahap akan puncak. Belum lagi kondisi ekosistem laut yang berubah membuat kondisi Penyu Sisik tidak sepenuhnya terjaga. Sehingga ini juga merupakan guna dari kehadiran konservasi.
Tepatnya ada Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu (TNKS), dan pulau Penjaliran Timur. Peteloran Timur, Penjaliran Barat, dan Pulau Belanda adalah tempat terbanyak untuk melihat penyu. Sehingga nantinya, diharapkan jumlahnya semakin banyak.
Konservasi Terumbu Karang
Terumbu Karang harus diakui sebagai media yang membuat kehidupan bawah laut lebih indah. Terumbu Karang juga menjadi ciri khas dari setiap pulau. Ini yang selalu diupayakan pada konservasi di Pulau Seribu, yang fokusnya ke terumbu karang.
Tempatnya ada di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu. Kondisi terumbu karang yang makin hari makin menurun membuat banyak aktivis pergi ke sana untuk menyebarkan edukasi tentang fauna dan wisata bahari, terlebih soal kondisi terumbu karang.
Selain di Pulau pramuka, aktivitas konservasi di Pulau Seribu yang fokus ke terumbu karang juga ada di Pulau Pramuka. Di sini, aktivitasnya memang tidak sebanyak yang para aktivis Terumbu karang pulau Pramuka lakukan, tetapi targetnya juga sama.
Konservasi Lumba-Lumba
Bagi yang sudah pernah mengunjungi Kepulauan Seribu pasti pernah melihat langsung kawanan lumba-lumba di sana. Tetapi tahukah Anda kalau sebenarnya kondisi lumba-lumba di sini sudah tidak di angka normal, tetapi sudah sangat menurun.
Ini yang membuat satu per satu aktivis bahari dan penyuka lumba-lumba melakukan rangkaian aktivitas untuk konservasi di Pulau Seribu. Ini adalah langkah awal untuk melestarikan jumlah lumba-lumba di sini, serta menjadi daya tarik terbaru.
baca : Pilihan Water Sport Kepulauan Seribu Bagi Pengunjung
Taman Biota Laut Kepulauan Seribu
Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu menjadi tempat terbaik untuk proses pengembangan kehidupan laut. Terletak di Pulau Harapan, dari dermaga saja sudah butuh 15 menit untuk sampai di pulau itu sebelum lanjut ke Taman Biota Laut.
Di sini, hampir semua hewan dan tumbuhan laut yang berada di kondisi terancam ada di dalamnya. Tujuannya adalah agar populasinya bertambah seiring berjalannya waktu. Dan di sini juga ada tempat edukasi, sehingga wisata lebih bermanfaat.
Panduan Melakukan Liburan di Pulau Seribu
Konservasi di Pulau Seribu pastinya membuat Anda semakin tidak sabar untuk datang dan mengunjunginya. Tetapi apakah Anda sudah tahu apa saja yang perlu dilakukan di sini? Dari banyak orang yang datang, tidak semua mendapatkan kesan liburan yang sama menarik.
Agar semua kegiatan wisata tergolong menarik, yang perlu dilakukan adalah mengetahui hal esensial mengenai pulau ini. Artinya, Anda wajib tahu sejumlah kepentingan ketika di sini, dan panduan lain. Adapun hal penting untuk diketahui sedari awal dari pulau ini adalah:
Jenis Transportasi yang Bisa Dipilih
Yang pertama adalah mengenai jenis transportasi yang bisa dipilih. Praktis, karena ini adalah tempat yang penuh akan pulau, hanya satu jenis transportasi yang bisa Anda pilih, yaitu transportasi laut. Mulai dari speedboat, jet sky, yacht, dan lainnya.
Segala Opsi Pulau yang ada di Kepulauan Seribu
Panduan selanjutnya ketika ingin mengunjungi kepulauan Seribu adalah ospi yang tersedia. Ada ratusan pulau yang bisa dikunjungi, tetapi untuk konservasi di Pulau Seribu, yang paling banyak pengunjung adalah Pulau Pramuka dan Pulau Tidung.
Perlengkapan untuk Liburan
Sangat kami sarankan untuk Anda telah menyiapkan segala jenis perlengkapan saat ingin ke Pulau Seribu. Di sini, akomodasi belum terlalu banyak dan tidak semua daftar kebutuhan dapat terpenuhi. Jadi, bawa saja yang Anda rasa esensial ketika ke sini.
Perencanaan Matang untuk Berkunjung ke Pulau Seribu
Soal perencanaan juga adalah hal yang sangat penting. Jangan sampai sini baru membuat rencana, bisa-bisa pengalaman liburan menjadi kacau karena semua sudah di booking. Lebih baik konservasi di Pulau Seribu sudah Anda booking sedari awal.
Musim Liburan Terbaik
Soal waktu juga tidak kalah penting, dan menurut kami, waktu terbaik untuk datang ke Pulau Seribu adalah bulan Agustus. Curah hujan belum terlalu tinggi dan suhu masih tergolong normal. Alhasil, Anda dapat merasakan kepulauan Seribu secara penuh.
Kehidupan bawah laut akan sangat penting untuk kita perhatikan. Jangan sampai apa yang ada di sana punah dan membuat generasi selanjutnya tidak bisa melihatnya lagi. Dan itu juga yang menjadi esensi dari konservasi di Pulau Seribu, untuk selamatkan spesies yang lain.